Kadang-kadang kita terlupa,
kita jauh daripada Allah,
lalai dalam menjaga hubungan kita denganNya.
Sebab itu jangan ditanya kenapa kita lemah saat derita menimpa,
kerana kita rasa bantuan itu tiada daripadaNya.
Ubatnya adalah mendekat.
Biarlah dahi kepada bumi melekat.
(Hilal Asyraf)
Ada masa kita gembira,ada masa kita berduka,ada masa kita bersemangat,ada masa kita rasa tidak kuat,itulah dia resam dunia,dan Islam ada cara dalam menguruskan semua rasa.Yang berpegang tak akan sesat,dan meninggalkan hanya akan celaka.
— Hilal Asyraf
jangan berputus asa dengan rahmat Allah, teruskanlah berdoa…disaat kita meragukan akan pertolongan Allah sesudah kita mengharapkan pertolonganNya, maka rosaklah keikhlasan doa kita terhadapNya…
ingatla, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat. (al-baqarah:214).“maka sesungguhnya bersama dengan kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan (Al-Insyirah: 5-6)
— akuislam.com
Kekuatan diri terletak kepada kebergantungan kita dengan Allah SWT.
Kadang waktu lemah, rujuk semula bagaimana hubungan kita denganNya.
Kadang waktu kuat, lihat semula apakah kita masih kekal menjaga hubungan denganNya.
Ini menjamin konsistensi.
Saat lemah kita tabah.
Saat kuat kita tidak goyah.
-Hilal Asyraf
**********
Bahagia rasanya di sini.
Melihat keindahan alam yang Kau ciptakan ini.
Damai di hati.
Damai di jiwa.
Terima kasih Allah.
Berada dekat dengan-Mu adalah satu nikmat.
(^_^)
No comments:
Post a Comment